Hi, aku adalah seorang ibu dari dua anak laki-laki seorang istri, seorang anak dan juga seorang ibu pekerja yang punya hobbi ngeblog. Aktivitas harianku dari weekday sampai weekend selalu membutuhkan moda transportasi darat. Entah itu bis, kereta api, MRT, Transjakarta bahkan sampai angkot. Pernah satu hari aku mendapat sebuah komentar “hebat lu li kemana-mana naik transportasi umum, enggak repot apa?” atau dilain kesempatan sehabis bersilaturahim biasanya saudara meneriaki kami “saatnya beli mobil kali, kan anaknya sudah dua”.
Well, jujur sampai hari ini aku tak tertarik untuk memiliki kendaraan pribadi keberadaan transportasi umum saaat ini sudah cukup memenuhi kebutuhan ku. Membawa dua balita dengan kendaraan umum selalu membuat aku nyaman dan pastinya hemat ongkos. Membeli mobil zaman now juga bukan hal susah toh? Bisa bawa mobil tanpa DP namun setelahnya apa? Pusing mikirin cicilan? Oh NO! Sekarang kendaraan pribadi sudah bukan barang mewah dan lagi integritas moda transportasi sudah membaik sehingga aku merasa sangat nyaman menggunakan transportasi umum.
Sehari-hari aku bekerja dan saat weekend aku juga ngeblog sebuah hobi yang kini menghasilkan rupiah, meski gak banyak tapi ngeblog selalu mampu membuat aku bahagia. Selain itu aku juga kerap mengajak anak-anak bermain ke beberbagai tempat dan semuanya menggunakan transportassi umum, rempong gak? Emang nyaman? Emang aman?
Bukan salah komentarnya, tapi faktanya memang dulu banyak cerita horor ketika harus menggunakan transportasi umum. Dari kendaraan nya yang tak terawat, susah mendapatkannya, dan banyaknya copet di dalam transportasi umum. Semua alasan itu membuat orang tak memilih transportasi umum untuk mengantarkannya ke berbagai tujuan.
Aku menikah tahun 2012 dan punya anak tahun 2013 artinya sudah 6 tahun kami menaggunakan transportasi umum ke berbagai tempat. Selama itu pula aku merasakan perubahan yang semakin baik.Sehingga anak-anakpun selalu nyaman dan asyik bila berada di dalam kendaraan umum.
Menggunakan transportasi umum saat ini sangat mudah dan nyaman, apapun pilihan kita akan ada selalu transportasi lainnya yang terintegritas sehingga memudahkan kita untuk sampai ke tujuan dengan aman, nyaman dan tentunya sampai tepat waktu. Untuk berpergian tak jarang kami sebagai orang tua menanyakan terlebih dahulu kepada anak-anak mereka mau naik jenis transportasi apa? Kadang mereka ingin naik kereta api, kadang rindu naik bis, dan sering meminta naik bis Tayo alias Transjakarta dan apapun pilihannya tak pernah membuat kami kerepotan.]
Pernah suatu kali ada acara ngeblog di mall Kota Kasablanka dan amazing aja sih rasanya hanya dengan 3.500 per kepala kami bisa langsung sampai ke depan mall. Dari Tangerang menuju JAkarta zaman dahulu paling murah ya 5.500 rupiah dan bonus kegerahan karena bisnya non AC hehe, namun saat ini dengan 3.500 sudah bisa mengantarkan kami ke berbagai tujuan di JAkarta. Yup tentu ini karena terintegrasi sehingga meski kami berpindah-pindah halte namun membayar cukup 1 kali.
Memang nyaman beneran li ? Iya beneran nyaman, apalagi bila membawa anak balita semua penumpang sudah otomatis memberikan kursi prioritas sehingga gak ada cerita membawa anak balita merana, yang ada malah nyaman.Suasana dalam bis yang bersih dan ber AC selalu mampu membuat anak-anak betah dan nyaman. Selain merasa nyaman dan asyik, tentunya naik transportasi umum memberikan banyak pengalaman. Cara naik tiap kendaraan yang berbeda membuat anak-anak selalu excited, pemandangan yang dilihat juga banyak jadi ingat kata nenek kalau banyak berjalan akan banyak pengalaman.
Bila pilihannya naik kereta api sekalipun maka akan sangat nyaman, karena kini commuter line juga sangat ontime. Suasana dalam kereta juga bersih dan harum, kursi yang empuk membuat anak-anak sangat menikmati perjalanan menggunakan kereta api, sistem tiket yang elektronik juga sangat memudahkan perjalanan tanpa harus bingung membeli tiket manual. Setelah turun di stasiun kami pun sangat mudah melanjutkan perjalanan menggunakan transjakarta, atau jenis kendaraan umum lainnya. Di semua stasiun kini ada transjakarta bahkan di Jakarta dari transjakarta kita bisa melanjutkan perjalanan dengan angkot tanpa harus membayar ongkos lagi yang dikenal dengan Jak Lingko.
Jak Lingko adalah projek dari pemrov DKI, Jak Lingko adalah Jak Lingko adalah sistem integrasi transportasi publik di Jakarta yang juga merupakan transformasi dari program OK-Otrip. Jak Lingko memiliki makna, Jak berarti Jakarta; Lingko berarti jejaring atau integrasi yang diambil dari sistem persawahan tanah adat di Manggarai, Nusa Tenggara Timur. Lingko berbentuk seperti jaring laba – laba yang terintegrasi. Nama ini dipilih karena mencerminkan makna jejaring atau integrasi seperti sistem transportasi yang akan dibangun di DKI Jakarta (ref. https://www.transjakarta.co.id/faq-jak-lingko/), kadang menuju kantor aku menggunakan transjakarta dan harus melanjutkan perjalanan menggunakan angkot dan sejak tahun lalu enggak pernah bayar ongkos lagi karena sudah terintegarsi dengan Jak Lingko, syaratnya pastikan saja bukti pembayaran Transjakartanya ada.
Kementerian Perhubungan terus membangun infrastruktur untuk mewujudkan transportasi terintegritas sehingga tak ada alasan lagi orang tak memilih transportasi umum untuk aktivitas hariannya. Ayo kita dukung dengan mulai menggunakan kendaraan umum, kalau kamu sudah menggunakannya yakinlah akan ada banyak orang yang mengikutinya. Mulai dari diri sendiri untuk perubahan nyata!
Jangan lupa follow akun instagram kemenhub untuk bisa mengikuti perkembangan transportasi umum di Indonesia.
Seru dan nyaman ya
Daku juga lebih sering menggunakan angkutan umum, bunda