Thread of Lies
Film Korea Tahun 2014 yang aku tonton tahun 2020 membuat aku mengenali sosok yang berperan menjadi Ibu adalah Kim Hee Ae alias pemeran perempuan utama di dalam Drakor The World of Married Couple. Kim Hee Ae memerankan Hyun Sook seorang Ibu dari Cheon Ji seorang siswi SMP berusia 14 tahun yang melakukan bunuh diri.
Cheon Ji adalah sosok yang hangat bagi Ibu dan Kakaknya Man ji. Cheon Ji tak memiliki ayah dan dia kerap mendukung ibunya untuk memiliki seorang pacar. Cheon Ji punya teman akrab namun hubungan mereka tak lama karena temannya tersebut mengetahui bahwa Ibu Cheon Ji berpacaran dengan ayahnya. Sikap remaja dalam menanggapi orang tua single memang berbeda-beda seperti Cheon Ji pengen ibunya menikah lagi sementara sahabatnya nggak mau ayahnya menikah lagi karena takut punya ibu tiri.
Cheon Ji sangat rajin, di rumah dia menyetrika baju, mengalah untuk kakaknya dan lewat obrolan dia selalu bilang ke kakaknya kalau dia tak punya teman karena tak seperti kakaknya, namun kakaknya ‘mengabaikan’ karena menganggap itu hanya omongan basi, seorang kakak memang tak suka diganggu adik. Bagi Ibunya Cheon Ji adalah anak yang sweet, suatu ketika Cheon Ji memintakan ibunya untuk membelikan pemutar MP3. Alasannya buat hadiah ulang tahunnya padahal masih lama, kakaknya pun berharap Cheon Ji bisa menunda keinginannya sampai hari H ulang tahunnya. Meski sempat menolak keinginan anaknya, Hyun Sook saat beristirahat kerja menelepon Man Ji dan meminta saran warna dan tipe apa yang sebaiknya dibelikan. Menurut Ibu nya Cheon Ji jarang meminta barang maka sekali ini Ibunya ingin mengabulkan permintaan adiknya.
Namun malang tak bisa di tolak, betapa kagetnya Ibu dan kakaknya mendapati Cheon Ji bunuh diri. Kaget! Nggak nyangka gimana bisa Cheon Ji periang dan baik hati melakukan bunuh diri, judgement buat keluarga pelaku bunuh diri selalu ada ‘ya iyalah emaknya sibuk kerja nggak care anak’ duh kenapa ya kita susah berempati? Kehilangan orang yang disayang itu sakit so please jangan tambah dengan cocoklogi yang makin membuat keluarga korban bunuh diri makin terpojok.
Cheon Ji Meninggal Karena Dibully
Kakaknya penasaran mengapa adiknya bunuh diri? Apakah benar alasannya hanya karena tak dibelikan MP3 Player? Lantas mengapa tak ada pesan yang ditinggalkan Cheon Ji untuk dia dan ibunya? Man Ji akhirnya ingat kalau teman sekelasnya pernah bertanya kepada Man Ji apakah Cheon Ji tak pernah cerita kalau Cheon Ji dan adik teman Man Ji adalah teman sekelas? Lewat sahabatnya inilah Man ji mendekati adik temannya dan bertanya bagaimana adiknya di sekolah?
Saat Man Ji menemukan fakta tentang adiknya maka disitulah aku merasa bahwa kita harus care dengan anak-anak atau saudara kita, lewat film ini juga aku melihat bagaimana pelaku bullying pada akhirnya menjadi korbn bullying juga. Orang bisa saja bilang ‘karma is real’ tapi bagiku bullying akan terus terjadi karena setiap orang punya potensi membiarkan bullying terjadi di sekitarnya.
Akhirnya Man Ji mengetahui bahwa adiknya adalah korban bullying dan ini semua berasal dari 1 orang temannya which is dia merupakan teman akrab Cheon Ji. Lah kok bisa teman akrab penyebab Cheon Ji di bully? Hwa Yeon adalah teman akrab Cheon Ji, namun Hwa Yeon membuat grup tersendiri untun menggosipkan Cheon Ji. Hwa Yeon sering mengundang teman-temannya makan di warung mi ibunya, dia sering mentraktir sehingga dia diidolakan teman-temannya.Cheon Ji tahu kalo Hwa Yeon lah biang kerok bullying namun dia nggak punya pilihan karena hanya Hwa Yeonlah yang mau menyapanya. Hwan Yeon meminta Cheon Ji membelikannya MP3 Player sebagai hadiah ulang tahun. Hwa Yeon tahu bahwa keinginannya itu menyulitkan Cheon Ji. Hwa yeon mengadakan pesta ulang tahun mengundang Cheon Ji pukul 3 sore padahal acara dimulai jam 2 sore so pas Cheon Ji datang semua orang memandang dengan tersenyum dan mereka bahas digrup tersendiri sebagai bahan olokan.
Bullying ini diketahui banyak pihak tapi tak ada satupun yang menghentikannya karena melihat Cheon Ji baik-baik saja. Bullying yang terjadi pada Cheon Ji memang bukan fisik melainkan psikis. Setelah kematian Cheon Ji akhirnya teman-teman sekelas menyalahkan Hwa Yeon, mereka mengucilkan Hwa Yeon dan pada akhirya pelaku bullying menjadi korban bullying. Man Ji yang semula geram melihat Hwa Yeon akhirnya menyadari kalau dia mendendam maka tak menutup kemungkinan Hwa Yeonpun akan bunuh diri seperti adiknya.
5 Pesan Kematian Cheon Ji Ada di Dalam Gulungan Benang Rajut
Penasaran Man Ji akan pesan adiknya akhirnya terjawab ketika Ibunya merajut sampai gulungan benang terakhir terdapat gulungan kertas kecil, Hyun Sook terasa sesak membaca pesan anak tercintanya ‘Cheon Ji memohon maaf, dia menyintai ibunya dan meminta Ibunya untuk hidup lebih baik’, Hyun Sook segera menyuruh Man Ji menemukan pesan adiknya dan benar saja dalam benang rajut yang diberikan Cheon Ji ada pesan untuk Man Ji disana ada tertulis 2/5 artinya ad 5 pesan yang ditinggalkan Cheo Jin, Cheon Ji menyayangi kakaknya dan meminta kakanya bahagia. Man Ji pun meminta temannya untuk menanyakan apakah adiknya pernah diberi benang rajut dan pesan ketiga pun ditemukan, lalu pesan ke empat ada pada Hwa Yeon isinya cukup membuat sedih ‘aku memaafkanmu dan tolong jangan lakukan lagi, karena aku memaafkanmu maka aku harus meninggal’. Gulungan ke 5 ada di rak buku perpustakaan, Cheon Ji memang suka membaca dan buku yang dia baca adalah bagaimana mengatasi depresi . Cheon Ji berharap bila ada anak yang membaca buku tersebut bisa menemukan pesannya bahwa sebenarnya kita akan baik-baik saja bila bisa melihat apa yang kita alami tak seburuk apa yang kita pikirkan.
Thread of Lies bagus ditonton, kita bisa renungkan bagaimana kasus bullying bisa terjadi, film ini juga meminta kita lebih aware bahwa sipapun bisa menjadi korban dan pelaku bullying.
Ceritanya menarik banget, sangar relatable dengan kehidupan masa kini yang masih belum terbebas sepenuhnya dari bullying. Serem banget kalau sampai bunuh diri gara0gara menjadi korban bully, huhuhu